Palu., Kantor Badan Pengelolaan Keuangan Aset Dan Daerah (BPKAD ) Mengadakan Rapat virtual bersama Bupati Kab. Donggala tentang Evaluasi APBD 2022
Turut hadir dalam rapat tersebut, Sekda Kabupaten Donggala DR. Rustam Effendi, S.Pd.,SH.,M.AP dan sejumlah Pimpinan OPD terkait, serta para staf bidang Akuntasi yang membidangi Rancangan APBD kabupaten Donggala. 9/8/2022

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, DR. Rustam Effendi, S.Pd.,SH.,M.AP mengatakan, kondisi daerah saat ini jalan ditempat, karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tidak cukup membiayai kepentingan daerah, sehingga jalan satu-satunya yang dioptimalkan adalah melalui peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kabupaten Donggala memiliki potensi yang luar biasa. Sektor perikanan dan pertanian selama ini hanya dibiayai oleh PAD, sehingga perlu bantuan modal usaha untuk pengembangan sektor tersebut, “ungkap sekda”.

DR. Rustam Effendi, S.Pd.,SH.,M.AP berharap, jika pembangunan berkelanjutan daerah memiliki konsep kawasan, Insya Allah ke depan kemandirian tersebut tidak tergantung lagi kepada APBN karena, potensi-potensi tersebut telah menghasilkan uang. “Ada tiga syarat untuk kesuksesan suatu usaha yaitu, sumber daya, modal usaha dan pasar,” terangnya.
Selain hal tersebut lanjut Beliau yang dibutuhkan saat ini adalan bantuan dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) sebagai lembaga ekonomi, yang tugasnya memberikan peluang untuk meningkatkan ekonomi negara dan ekonomi masyarakat, “jelas Sekda.”

Oleh karena itu beliau berharap ke depan, sumber daya yang ada, petani dan lahan, modal serta pasar dikoordinasikan tata kelola untuk dibangun manajemennya.
Intinya Pemda memberikan dukungan yang luar biasa karena ini untuk kepentingan kita bersama. Mudah-mudahan dengan pertemuan ini Kabupaten Donggala dan masyarakatnya bisa sukses lagi kedepannya,” pungkasnya”.
Sumber : PPID BPKAD